Percaya
apapun yang akan terjadi nanti
Kau
tetap pesona rahasia di lagu ini
Tak
peduli berapakah berat badanmu nanti
Kau
tetap yang termuah di hati
Aku selalu
berharap, kamu bisa menyanyikan penggalan lirik lagu ini untukku. Ya walaupun
aku tau, kamu menulis lirik lagu aja nggak bisa, apalagi menyanyikannya. Ah ya,
kenapa aku suka lirik ini? Err oke, karena emang berat badanku ada di atas
normalnya wanita-wanita idaman setiap pria. Tapi itu bukan berarti aku nggak
bisa jadi yang termuah kan buat kamu?
Kuakui
ku tak hanya hinggap di satu hati
Kutakuti
ku terlalu liar tuk dimiliki
Walau
begitu semua hanya persinggahan egoku
Dan
sifatmu tlah merobohkan aku
Memang dasar
manusia nggak ada puasnya, ya? Jangankan yang udah punya pacar, yang udah menikah
saja kadang-kadang masih melirik wanita atau pria lain. Dan ya, aku akuin, aku
paling nggak bisa liat pria yang ganteng. Lagian wanita mana sih yang nggak
suka sama pria ganteng? Oh iya ada lagi, aku juga suka sama pria yang pintar
melucu, karena aku ini suka sekali tertawa. Satu lagi, aku juga suka sama pria
yang banyak bicara, biar nggak cuma aku doang yang bicara kalau terlibat
percakapan. Duh ternyata banyak ya yang disuka? Tapi bener deh, walaupun mata
aku suka hinggap dimana-mana, tapi hati aku nggak ikutan singgah kok di
pria-pria yang ganteng, lucu, banyak bicara itu.
Dan
waktu pun terus berlari
Dan
aku pun semakin mengerti
Apa
yang akan kuhadapi
Apa
yang akan aku cari
Kadang,
nggak semua yang diinginkan jadi kenyataan, termasuk keinginanku. Daripada meminta
hal yang belum tentu ada, mending aku mensyukuri apa yang udah aku punya kan? Dan
mungkin bisa ketemu sama kamu adalah salah satu dari sekian banyak hal yang aku
syukuri.
Aku
tuliskan lagu sederhana
Untuk
dirimu yang sangat bijaksana
Memahamiku
dan mencintaiku apa adanya
Aku
goreskan lirik sederhana
Untuk
dirimu yang sungguh mempesona
Memahamiku
dan mencintaiku apa adanya
Iya, aku
juga nggak bisa menulis lirik, apalagi menyanyikan sebuah lagu. Aku cuma bisa menyalin
perasaan di hati jadi rentetan kata-kata yang aku sendiri nggak tau, bermakna
atau nggak. Dan sampai sekarang pun aku juga nggak begitu mengerti apa itu rasa
cinta; apakah aku mencintaimu atau kamu mencintaiku? Baiklah, daripada
bertele-tele, aku cuma mau merangkum seluruh tulisan ini menjadi satu kata: terimakasih.
Terimakasih untuk telah menjadi bijaksana selama ini.
(inspirasi: lirik Terimakasih Bijaksana - Sheila on 7)
Gambar Buatan Bayu |
*tulisan keempatbelas dalam #31HariMenulis tahun ketiga
**tulisan pesanan dari bayu, yang hari ini udah 22 bulan jadi pacar :p
ecieeeeee..... *udah ah itu aja comentnya ^^
BalasHapusbahahak jadi malu akyuuu :3
Hapuseciee..
BalasHapushahaha pesenan coba :|